Banyak trader menganggap penarikan yang efisien sebagai kebutuhan dasar yang harusnya dimiliki setiap broker secara standar. Nyatanya, hal ini tidak selalu terjadi. Octa, broker terpercaya dan teregulasi secara global sejak tahun 2011, menguraikan beberapa hal penting dari proses penarikan.
Pasalnya, saat memulai perjalanan di pasar finansial, semua trader ritel normalnya ingin menghadapi kepusingan seminim mungkin. Mempertimbangkan hal itu, sebagian trader lebih memilih contracts for difference (CFD) daripada jenis aset lain karena fleksibilitasnya tinggi, likuiditas tingkat lanjut, dan eksekusi order yang cepat.
Namun, ketika menyangkut penarikan, pemrosesan transaksi secepat kilat tidak selalu tersedia, sehingga bisa membuat trader sangat stres. Berikut adalah beberapa fakta yang bisa membantu trader memahami prosesnya dengan lebih baik.
Proses penarikan melibatkan beberapa tahap kunci:
1. Trader mengajukan permintaan penarikan melalui portal klien broker, dengan memilih jumlah yang akan ditarik. Biasanya, trader menarik dana dari margin bebas yang tersedia, bukan dari yang terikat di posisi terbuka.
Setelah itu, trader memilih metode penarikan yang diinginkan. Metode penarikan bisa berupa tunai, transfer bank, pengembalian dana kartu, e-wallet, atau kripto. Pada tahap ini, broker mungkin meminta verifikasi identitas.
2. Broker meninjau dan menyetujui permintaan, dengan melakukan beberapa pengecekan. Memastikan kepatuhan terhadap aturan kenali pelanggan Anda atau know your customer (KYC) dan anti pencucian uang atau anti money laundering (AML). Ketidaksesuaian informasi pribadi, detail bank, atau riwayat transaksi bisa menandai transaksi untuk peninjauan kepatuhan secara manual. Memastikan dana yang diminta tidak sedang digunakan sebagai margin untuk posisi terbuka.
Mencocokkan metode pembayaran. Dalam banyak kasus, broker memproses penarikan menggunakan metode yang sama seperti untuk deposit guna memenuhi persyaratan regulator terkait pencegahan penipuan dan pencucian uang.
3. Transaksi diproses oleh penyedia layanan pembayaran atau mitra perbankan. Pada tahap ini, berbagai protokol keamanan internal diterapkan untuk memastikan bahwa dana dan kredensial aman. Setelah itu, penyedia layanan pembayaran melaksanakan transaksi, yang terkadang memakan waktu hingga 10 hari kerja tergantung pada metode pembayaran, mata uang, dan faktor lainnya.
4. Dana tiba di rekening bank, kartu, atau dompet klien. Broker biasanya mengirim email konfirmasi setelah dana dikirimkan, tetapi waktu pengkreditan sebenarnya bergantung pada institusi penerima.
Penarikan: Apa yang Dicari trader
Aturannya, broker yang andal dengan pengalaman pasar yang luas serta jangkauan global bisa menjamin penarikan yang efisien dan cepat. Salah satu tanda yang paling mudah dikenali dari broker semacam ini adalah ulasan online yang positif secara keseluruhan. Misalnya, berikut ulasan yang ditulis para klien broker Octa tentang pengalaman mereka.
“Antarmuka Octa mudah dinavigasi. Saya juga suka kontrol mereka yang bagus untuk Deposit/Penarikan dana.”
“Saya suka proses penarikannya yang cepat, bonus deposit, dan layanan pelanggan yang baik.”
“Server stabil selama berita serta spread yang adil untuk kebanyakan pasangan major, deposit dan penarikannya lancar.”
“Transaksi cepat dan tepat waktu. Platform hebat dengan semua tools-nya.”
Octa juga menawarkan transparansi lengkap mengenai ketentuan tradingnya, menghindari biaya tersembunyi sambil berupaya mempertahankan spread terendah di pasar, seperti yang dikonfirmasi oleh ulasan para trader.
Beberapa Penyebab Umum Keterlambatan Penarikan
Dalam beberapa kasus, keterlambatan penarikan bisa disebabkan oleh faktor di luar kendali broker, termasuk:
- Kepatuhan
Terkadang, aktivitas klien yang mencurigakan, seperti penarikan segera setelah deposit atau trading dari lokasi atau yurisdiksi tertentu, bisa memicu proses uji tuntas yang ditingkatkan oleh broker atau regulator. Proses ini bisa menyebabkan penundaan penarikan karena broker harus memastikan dana ditarik oleh klien dan bukan oleh penipu yang telah mendapatkan akses ke kredensial klien.
Broker juga bisa menahan transaksi jika data KYC klien hilang atau kedaluwarsa. Prosedur KYC memungkinkan broker untuk mempertahankan profil keamanan yang tinggi terkait transaksi finansial dan keamanan dana klien. Prosedur KYC juga memungkinkan broker untuk mencegah aktivitas penipuan dan pencucian uang.
Pembatasan jumlah penarikan. Beberapa penyedia pembayaran menetapkan batas pengembalian untuk metode pembayaran, mata uang, atau jenis akun tertentu. Ketika batas ini terlampaui, penarikan dapat diblokir sementara, dan transaksi memerlukan pemilihan metode pembayaran alternatif untuk diproses oleh broker.
- Masalah mata uang
Saat menangani mata uang atau rekening bank non-standar, trader bisa mengalami keterlambatan pemrosesan penarikan, yang bisa menyebabkan langkah penanganan tambahan atau pembatasan perbankan.
Oleh karena itu, meskipun beberapa faktor eksternal bisa menyebabkan keterlambatan penarikan, broker yang andal dan terkemuka harus tetap memenuhi standar regulasi untuk memastikan keamanan dana dan data pribadi klien di semua tahap proses penarikan. Trader bisa mengintip kerangka kerja penarikan broker dengan membaca ulasan online sebelum membuat akun, yang merupakan salah satu dari beberapa cara untuk memastikan broker dapat diandalkan.